kabus rindu dalam mimpiku

jika terasa rindu menatap wajahku
tataplah rembulan
kerna kita menatap bulan yang sama
jika rindu mendengar suaraku
dengarlah deru ombak
kerna kita mendengar bunyi yang sama
bau masin laut yang sama
pasti khabarku mengalir bersama pawana

jika mengadu dalam rindu
mengadulah pada tuhan yang satu
hikmatnya bisa mengubat rindu yang membara
jika terasa rindu berbicara seribu rahsia
alunlah syair agung ciptaannya
kerna kita mengalun syair yang sama
syair cinta dari pencipta

sendu malam mengkhabarkan aku
dalam kabus rindu
matamu mengalir air duka
apakah khabar kamu di sana?
sukakah?
ataupun duka?

benar...
hanya kamu dalam mimpiku
romanmu tak seceria dahulu
aku rindu saat-saat dahulu
saat engkau senyum selalu
saat engkau ubati laraku
saat kita tak diulit rindu
sungguh aku rindu

4.32 pagi, 11/12/08
(masa ku mengadu rindu pada yang satu)